Pintu Ukir Jepara |
Pemasangan Ukiran Jepara
Ukiran pada renovasi bangunan rumah sering di pasang sebagai pintu bangunan rumah, jendela rumah dan pada rumah serta berbagai furniture seperti lemari pakaian, partisi rumah, meja, kursi dll.
Finishing ukiran Jepara
Kayu jati bisa difinish dengan menggu akan farnish, pelitur atau stain. Penggunaan stain bisa sedikit merubah warna permukaan kayu jati, namun demikian masih menampakkan tektur aslinya. Pemilihan warna stain perlu disesuaikan dengan corak yang diinginkan.
Farnish selain sebagai finish permukaan bisa juga memberikan proteksi pada permukaan ukiran.
Farnish selain sebagai finish permukaan bisa juga memberikan proteksi pada permukaan ukiran.
Daya tahan Ukiran Kayu Jati
Ukiran pada kayu terutama kayu jati yang sudah cukup umur apabila penggunaan dan perawatannya benar bisa berumur sampai ratusan tahun. Dengan daya tahan seperti ini maka ukiran kayu jati ini tidak perlu diragukan lagi mengenai daya tahannya.
Pada kenyataannya banyak perabotan kayu jati yang diwariskan dari orang tua kepada anaknya, bahkan sampai kepada cucu. Dengan posisi tersebut maka menjadi penting memiliki perabotan kayu jati dengan design yang bisa digemari untuk waktu yang lama.
Teknik Pembuatan Ukiran Kayu Jati
Perkembangan jaman mungkin merubah sedikit teknik membuat ukiran kayu jati, bisa saja tekniknya berubah signigikan nantinya. Namun pada saat ini secara umum ukiran dibuat dengan cara tradisional menggunakan pahat kayu.
Ukiran kayu jati yang paling terkenal adalah yang dibuat di Jepara. Hingga dikenal dengan nama ukiran kayu jati Jepara. Ukiran kayu jati Jepara banyak dikirim ke luar daerah seperti ke Jakarta dan kota-kota lain do Indonesia, bahkan diexpor ke manca negara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar